Movie review score
5

Title: X-Men : The Last Stand
Genres: Adventure | Sci-Fi | Action
Runtime: 104 Mins
Released: 22 May 2006 (USA)
DirectorBrett Ratner
StarsPatrick Stewart, Hugh Jackman and Halle Berry
IMDB: http://www.imdb.com/title/tt0376994/
Description Ketika obat ditemukan untuk mengobati mutasi, garis yang diambil kalangan X-Men, yang dipimpin oleh Profesor Charles Xavier, dan Persaudaraan, sekelompok mutan yang kuat diorganisir di bawah mantan sekutu Xavier, Magneto.
Download : Link 1 | Link 2 | Link 3
Subtitles: Link Subtitle Indonesia


SINOPSIS / Resensi Film :

Sepenggal kisah lama mengenang kematian Jean (di X-Man 2), saat kedua orang tua Jean merasa gen mutan dalam diri putri mereka adalah semacam penyakit yang membahayakan jiwanya. Namun dengan penjelasan Xavier, akhirnya mereka bisa membujuk Jane untuk bergabung dengan kelompok mutan.

Kembali ke waktu sekarang, di mana kesedihan juga tampak terlihat pada Scott alias Cyclops (James Marsden) yang masih depresi memikirkan kematian Jean Grey. Bahkan Cyclops harus absen melatih anak-anak mutan bersama Storm (Halle Berry) dan digantikan Logan atau Wolverine (Hugh Jackman).

Di sisi lain di gedung X-Mansion, tepatnya di Danger Room, tempat ruang latihan simulator terlihat para personil X-Men lainnya seperti Bobby Drake/Iceman (Shawn Ashmore), Kitty Pryde/Shadowcat (Ellen Page), Rogue (Anna Paquin) dan Peter Rasputin/Colossus (Daniel Cudmore) berlatih dan mencoba mengontrol kekuatan mereka.

Sementara itu di tempat lain, Menteri Departemen Urusan Mutan Dr. Hank McCoy alias Beast (Kelsey Grammer) bersama Presiden tengah menginterogasi Mystique (Rebecca Romijn-Stamos), salah satu anggota Brotherhood of Mutants, yang berkeras tak mau menyebutkan keberadaan Magneto. Sayang akhirnya semua berakhir tragis bagi Mystique yang harus kembali menjadi manusia normal, saat secara tak sengaja gagal diselamatkan Magneto dan terkena tembakan 'penyembuh'.


Kembali ke situasi dimana Cyclops yang terluka dengan kematian Jean memutuskan berjalan-jalan ke Alkali Lake tempat Jean terbunuh. Namun tanpa pernah diduganya mendadak Jean muncul dan bangkit dari kematian! Sayang Jean yang sekarang bukan Jean yang dulu, Jane telah berubah menjadi Phoenix, mutan berkekuatan powerfull, yang justru membawa bencana besar buat Cyclops dan Xavier. Kejadian begitu cepat dan tanpa pernah diduga oleh Cyclops, dia harus tewas di tangan istrinya.

Merasa sesuatu yang buruk menimpa Cyclops, Professor X meminta Storm dan Wolverine mencari Cyclops, sayang mereka hanya menemukan Jean yang tergolek di Alkali Lake dengan kacamata khusus milik Cyclops.
Tiba di X-Mansion, Jean yang masih berada dalam perawatan Professor X berhasil kabur setelah sebelumnya hampir membunuh Wolverine. Entah mengapa Jean kembali ke rumah orangtuanya dan saat X-Men menyusul, mereka menjumpai Erik Lensherr (Magneto) dan gangnya tengah membujuk Jean untuk bergabung dengan Brotherhood of Mutants.

Namun usaha Xavier yang mencoba masuk ke pikiran Jean gagal bahkan Jane justru melawan mantan pimpinannya dengan kekuatan jahat yang dimilikinya saat terlahir kembali menjadi Phoenix. Dan dengan kekuatannya yang maha dasyat akhirnya Phoenix membunuh Professor Xavier tanpa sisa sedikitpun. Sayang Wolverine dan Storm yang menunggu di luar gagal menyelamatkan Professor Xavier dan hanya menjumpai kursi roda hampa tanpa pemimpin mereka....sekali lagi keluarga besar X-Mansion kembali kehilangan anggota dan pemimpin mereka.


Isu penemuan cairan 'penyembuh' gen mutan yang dikembangkan pemerintah dan sebuah perusahaan swasta menuai banyak kecaman dari kaum mutan, yang merasa diri mereka lebih aman menjadi seorang mutan. Cairan 'penyembuh' gen mutan ini dikembangkan Worthington Lab di Pulau Alcatraz, di pulau yang sama dimana Jimmy alias Leech (Cameron Bright), bocah mutan yang menjadi sumber 'penyembuh' tersebut.
Sementara itu, untuk memsweeping kaum mutan, pemerintah mengumumkan penemuan obat penyembuh mutan secara global di TV. Berita tersebut menyulut pro dan kontra di kalangan mutan, beberapa mutan bahkan merasa tertarik seperti Roque (Anna Paquin), berbeda dengan Storm yang justru berang, karena mereka merasa tak butuh penyembuh dan tak perlu disembuhkan.

Untuk membicarakan hal tersebut Beast mengunjungi Xavier, meskipun Storm masih menaruh curiga dan rasa tak percaya dengan hasil penelitian perusahaan milik ayah mutan bersayap, si Warren Worthington III alias Angel (Ben Foster).


Hal yang sama juga ditunjukkan Magneto saat menghadiri konferensi mutan. Magneto terlihat berang dan menunjukkan sikap berontak terhadap penemuan yang dianggapnya sebagai salah satu rencana busuk pemerintah untuk melenyapkan kaum mutan, bahkan Magneto berniat melabrak Alcatraz dan menghancukan penyembuh tersebut. Sebuah rencana ekstrim yang ditentang mutan lain seperti Arclight, Callisto dan Quill.
Protes terhadap cairan 'penyembuh' tersebut ditunjukkan kaum mutan dengan berbagai cara, seperti Beast yang semula bekerja untuk pemerintah akhirnya memilih mengundurkan diri dari kabinet dan memutuskan bergabung kembali dengan X-Men.

Lain lagi dengan aksi Magneto, yang menggerakkan anak buahnya menyerbu Worthington Labs di Alcatraz, menghancurkan cairan penyembuh dan membunuh Leech. Dalam film ini juga disuguhkan adegan menakjubkan saat Magneto memindahkan Jembatan Golden Gate ke Pulau Alcatraz.
Tentu saja tindakan Magneto dan gangnya mendapat perlawanan anggota X-Men yang segera terbang ke Alcatraz dan menjumpai Magneto kewalahan menghadapi tentara yang dilengkapi cairan 'penyembuh' gen mutan itu. Apalagi senjata mereka terbuat dari plastik dan tak bisa dikendalikan Magneto, ditambah lagi bantuan dari kelompok X-Men membuat Magneto makin kewalahan.


Dalam pertarungan sengit antara X-Men dan Brotherhood, satu kejadian menyakitkan harus dialami Magneto. Saat bertempur dengan Wolverine, dan berhasil membuat Wolverine terpojok, Beast menikam Magneto dengan sebuah dart yang mengandung 'penyembuh'...dan berakhirlah masa kejayaan Magneto.
Kisah tragis juga harus dialami Wolverine, saat dia terpaksa harus memilih antara membunuh Phoenix (Jane) dan menyelamatkan semua anggota mutan yang tersisa. Sakit dan terluka Wolverine akhirnya memutuskan membunuh wanita yang pernah sangat dicintainya.

Film berakhir dengan duka mendalam menyelimuti X-Men. Di sebuah makam, di mana Kitty berdiri di atas pusara Jean, Cyclops dan Xavier dengan Storm yang mencoba menghiburnya dan Rogue yang memilih untuk 'disembuhkan' dan menjadi manusia biasa.

Sebuah pilihan yang sulit memang, antara bertahan tanpa seorang pemimpin bijak dan pilihan menjadi 'spesial' atau kembali normal terus menggelayuti kaum mutan, tapi apapun itu takdir sudah digariskan dan mereka harus rela menerimanya.


OFFICIAL TRAILER X-MEN THE LAST STAND

Leave a Reply

Mohon Saran, Kritik dan Pendapat anda yang berguna untuk perkembangan blog ini. Terimakasih :)